18 July 2014

Ragam Jenis Tepung dalam Makanan

Tepung atau flour merupakan bubuk halus yang dibuat dari penggilingan dari serealia (tanaman suku padi-padian), biji-bijian dan umbi-umbian. Beragam tepung yang digunakan sebagai bahan makanan umumnya mengandung pati yang merupakan sumber karbohidrat.

Terigu menjadi salah satu jenis tepung yang populer digunakan untuk membuat roti dan kue. Tetapi tak hanya terigu, masih banyak jenis tepung lain yang sering dipakai dalam makanan.

Terigu (wheat flour)

Wheat flour dalam bahasa Indonesia adalah terigu yang awalnya merupakan kata serapan dari bahasa Portugis, trigo yang bermakna gandum. Tepung berwarna putih ini sering digunakan untuk membuat roti, kue, dan mi. Tepung yang berasal dari biji gandum ini terbilang istimewa karena mengandung gluten. 


Gluten adalah protein yang tidak larut dalam air dan bersifat elastis sehingga mampu membentuk kerangka roti yang kokoh. Terigu terdiri dari 3 jenis antara lain terigu protein rendah (kadar protein 7-8%) cocok untuk membuat kue kering, terigu protein sedang atau serba guna (kadar protein 9-10%) ideal digunakan untuk cake, sedangkan terigu protein tinggi (kadar protein 11-13%) cocok untuk membuat roti dan mi.

Tepung Gandum (wholemeal flour)

Berbeda dengan terigu yang diperoleh dari penggilingan bagian inti (endosperm) bulir gandum, tepung gandum dihasilkan dari penggilingan bulir gandum utuh. Warna tepung gandum ini lebih pucat dan tekstur lebih kasar dibandingkan terigu. Tepung gandum mudah tengik dan untuk mencegahnya dapat disimpan dalam chiller. Tepung gandum biasanya digunakan sebagai bahan tambahan untuk roti untuk mendapatkan manfaat dari kandungan seratnya.

Tang Mien (wheat starch)

Dihasilkan dari gluten terigu yang dikeringkan. Meskipun setiap pati dapat digunakan sebagai pengental, namun tang mien kurang bagus sebagai pengental melainkan lebih cocok sebagai bahan dasar kulit dim sum. Menggunakan tang mien akan menghasilkan kulit dim sum yang lembut dan transparan.

Self-Raising

Salah satu tepung yang sering digunakan untuk membuat cake. Tepung ini merupakan perpaduan terigu protein sedang, baking powder, soda kue dan garam. Menggunakan tepung ini memudahkan dalam membuat cake, muffin, cup cake karena tidak perlu menambahkan bahan-bahan pengembang.

Besan

Dikenal pula dengan nama lain seperti gram flour, chickpea flour, dan garbanzo flour. Tepung yang dibuat dari kacang chickpea atau chana dahl ini berwarna agak kuning dan sering digunakan dalam masakan India untuk adonan makanan yang digoreng, sebagai pengental kuah dan beberapa hidangan manis seperti Besan Ladoo dan Besan Ki Barfi.

Tepung Beras (rice flour)

Tepung ini terbuat dari beras dan berwarna putih. Tepung beras tidak mengandung gluten dan baik untuk orang yang sensitif dengan gluten (gluten intolerance). 


Terdapat dua jenis tepung beras yakni tepung beras (non-glutinous rice flour) dan tepung beras ketan (glutinous rice flour). Penggunaannya banyak dijumpai di negara-negara Asia sebagai bahan dasar untuk membuat bihun, banh trang (kertas nasi asal Vietnam), mochi, kue putu, bubur sumsum dan lainnya.

Tepung Barley

Barley sebagai salah satu serealia umumnya digunakan sebagai bahan dasar bir. Tepung barley berasal dari bulir barley tanpa kulit yang digiling hingga menjadi tepung. Tepung ini mengandung sangat sedikit gluten dan umumnya digunakan sebagai pengental, bubur dan sop.

Tepung Pati Jagung (cornstarch)

Di Indonesia sering disebut Maizena, padahal nama tersebut adalah salah satu merek tepung pati jagung. Tepung pati jagung berasal dari bagian endosperm bulir jagung, sedangkan bulir jagung utuh yang digiling disebut polenta dengan tekstur kasar. 


Tepung pati jagung sering dipakai untuk mengentalkan masakan dan bahan tambahan untuk melembutkan cake dan merenyahkan cookies.

Tapioka

Tepung berwarna putih ini diperoleh dari singkong yang diparut kemudian diperas dan airnya diendapkan hingga terlihat patinya. Pati singkong ini dikeringkan hingga menjadi tepung. Tapioka atau sering disebut tepung kanji ini digunakan sebagai bahan dasar sagu mutiara dan pengental untuk sop serta pengental selai buah untuk bahan isi pie dan tart.

Semolina

Tepung ini sangat cocok sebagai bahan dasar pasta. Semolina terbuat dari endosperm bulir gandum durum (hard durum wheat) yang digiling halus. Di samping pasta, semolina juga digunakan dalam membuat hidangan India seperti Dosas, Vegetable Pilaf dan Couscous.

Tepung Kentang (potato flour)

Tepung ini adalah pati yang diekstrak dari kentang. Tekstur pati tepung kentang sangat halus dan mengandung lemak dan protein yang rendah sehingga menghasilkan warna pati yang putih, rasa yang netral, mampu menahan kekentalan cairan lebih lama dan tidak berbusa serta menguning saat dimasak.


Tepung kentang ini sangat cocok digunakan sebagai pengental sop dan saus. Tepung ini juga sangat populer di kawasan Eropa Tengah, digunakan untuk membuat cake dan biskuit.